Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2023

Kepergian yang Pergi

Gambar
     Pergi yang selalu membuat kita merindukan dan tak ingin melupakan adalah pergi dari masa sekarang dan berada di masa yang akan datang. Kepergian yang melewati masa panjang ini, tak akan pernah bisa kembali lagi dimasa lalu. Ketika kita masih berada di masa sekarang, kita menginginkan kebahagiaan saat ini, juga kebahagiaan dimasa yang akan datang. Kita melihat, apabila yang kita miliki hari ini bukanlah sebuah kebahagiaan yang kita inginkan. Seperti hari ini, kita melihat teman memiliki sesuatu yang mewah, lalu kita menginginkannya. Dan kita sangat berharap sekali didalam hati agar kita juga bisa memilikinya.      Kemudian, jika kita melihat orang lain sedang bahagia, terkadang kita juga berharap agar kebahagiaan yang dimilikinya juga bisa kita merasakannya. Hanya cara yang mungkin dilakukan setiap jiwa berbeda. Ada mereka yang ketika melihat orang lain bahagia, ia juga turut merasakan kebahagiaanya. Namun, ada seseorang yang melihat orang lain bahagia, namun dihatinya ia tidak jug

Baca dan Tulislah

Gambar
      Lupakah dirimu dengan pena dan buku ini, hingga engkau tak lagi menuliskan untaian syair didalamnya.       Atau kau sudah memiliki buku yang baru. Yang lebih indah, yang lebih menarik. Sehingga engkau melupakan catatan- catatan yang lama, kisah pilu masa lalu, tangisan bahagia bersamanya.       Oh... duhai engkau, janganlah begitu. Jangan sekali- kali kau lupakan cerita dulu. Jangan kau tinggalkan kisah masa lalu. Jangan duhai kawanku.       Karena banyak hal yang tak boleh kau lupakan...       Ada cerita yang harus kau sampaikan. Ada pesan yang harus diabadikan. Karena, mungkin ia akan terlupa dalam lamunan, atau ianya terhapus dari ingatan, dan bisa saja ia hilang tinggal kenangan.      Ada kisah yang harus kau bagikan untuk anak cucunu nanti. Ada pelajaran yang harus mereka dapatkan, untuk masa depan. Karena waktu adalah sebahagian dari masa lalu yang terulang. Anak dan cucumu kelak harus bisa mengambil pelajaran, dan mereka menyusun mimpi- mimpinya kelak mendatang. Jangan, ja